Postingan

Menampilkan postingan dengan label Berita

Membludak, ratusan atlet karate ikut gashuku dan ujian di Tondano

Gambar
Tondano, 27 Mei 2023 - Pada semester satu tahun 2023, Pengprov Lembaga Karate-do Republik Indonesia (Lemkari) melaksanakan program tahunannya di seluruh cabang kabupaten dan kota se-Sulawesi Utara.  Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan peserta dalam mempelajari karate. Dalam melaksanakan program tahunannya, Lemkari mengadakan gashuku dan ujian kenaikan sabuk secara serentak di seluruh ranting/dojo cabang yang ada.  Kabupaten Minahasa dan kota Tomohon menjadi zona pertama yang menyelenggarakan program ini di gedung Wale ne tou Tondano pada hari Sabtu, 27 Mei 2023.  Menariknya, program tahunan ini dihadiri oleh 196 peserta dari berbagai ranting/dojo.  Antara lain, Dojo Chapion Karate Club (CKC), Dojo Kawanua Karate Club (KKC), dojo SD GMIM 4 Tomohon, Dojo SMP katolik Gonzaga Tomohon, Dojo Kemenag, Dojo Theodoran Karate Club (TKC), Dojo Mandolang, Dojo J'mers Rumengkor, dan Dojo Wewelen.  Zona Bitung juga melaksanakan dihari yang sama

Latar belakang hari buruh (May day) internasional

Gambar
May Day atau juga dikenal sebagai Hari Buruh Internasional merupakan perayaan tahunan yang dirayakan pada tanggal 1 Mei di banyak negara, termasuk Indonesia.  Perayaan ini awalnya diadakan untuk mengenang tewasnya pekerja dalam perjuangan menyuarakan hak-hak mereka dalam perjuangan buruh pada tahun 1886 di Chicago, Amerika Serikat. Tahun 1886 menjadi tahun yang penting dalam sejarah gerakan buruh karena diadakannya aksi mogok kerja di Amerika Serikat untuk menuntut perlakuan yang lebih baik dan penghargaan atas hak-hak pekerja.  Aksi ini akhirnya berakhir dengan tragedi ketika polisi membubarkan demonstrasi yang berlangsung di depan Pabrik McCormick dengan kekerasan. Protes berakhir dalam bentrokan yang menewaskan banyak pekerja dan polisi. Dalam beberapa tahun setelah kejadian tersebut, gerakan buruh mulai memperjuangkan hak-hak pekerja di seluruh dunia dan May Day menjadi perayaan internasional untuk memperingati perjuangan para pekerja untuk mendapatkan hak tersebut.  Di

Meriahkan HUT ke -175, Rurukan gelar berbagai lomba dan syukuran

Gambar
Desa Rurukan di kota Tomohon Rurukan yang terletak di kawasan timur kota Tomohon, Sulawesi Utara, merupakan sebuah desa yang sangat populer sebagai destinasi agro wisata yang memiliki pemandangan yang indah dengan udara sejuknya. Tempat ini sudah dikenal dari sejak zaman kolonial Belanda. Saat ini, Desa Rurukan memiliki berbagai objek wisata yang menarik untuk dikunjungi, seperti wisata alam dan wisata budaya.  Salah satu wisata alam yang terkenal di desa Rurukan ini adalah Gunung Mahawu, gunung yang masih aktif dan memiliki keindahan alam yang menakjubkan.  Tahun ini, Desa Rurukan merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke-175 dengan berbagai acara dan kegiatan yang menarik dari tanggal 27 hingga 30 April 2023. Pada tanggal 27 April, terdapat lomba "donci tua" dan "karembangan" yang merupakan tradisi masyarakat setempat seja dahulu kala. Kemudian tanggal 28 April, terdapat lomba Ma'zani dan lomba pelekat yang diikuti oleh kepala lingkungan dan wakilnya. Suatu perlom

Diundang bahas RTRW , LPM minta lindungi kepentingan masyarakat lokal

Gambar
Senin, 20 Februari 2023 Merespon undangan Pimpinan DPRD kota Tomohon dalam konsultasi publik bersama   pansus DPRD, tim konsultan Dinas PU, lurah dan camat, para ketua LPM kelurahan kota   Tomohon hadir dalam pembahasan tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) kota Tomohon tahun 2020-2040. Ini sesuai dengan instruksi ketua LPM kota Tomohon (Maria Polii), bahwa LPM sekarang harus lebih pro aktif dan terbuka untuk bersinergi dengan berbagai pihak seperti DPRD, pemerintah dan berbagai stakesholder lainnya untuk bergotong-royong memberdayakan potensi masyarakat dalam membangun kota Tomohon. Rapat dipimpin oleh ketua Pansus (James J.E Kojongian ST) dan dihadiri oleh beberapa anggota   pansus DPRD.  Kojongian menyampaikan bahwa pembahasan RTRW ini sangat penting   karena akan menjadi dasar hukum pembuatan berbagai aturan untuk pembangunan di kota Tomohon kedepan. Pembahasan RTRW ini bahkan telah dilakukan hingga 23 kali sejak diajukan dua tahun lalu, paparnya. Selain itu lanjutnya,

Perkuat jaringan, BPPD bermitra dengan LPM kota Tomohon bersih-bersih di Kalimpesan

Gambar
BPPD dan LPM kota Tomohon jadi mitra untuk Tomohon hebat Sumber air Kalimpesan - Paslaten dua, 14 Februari 2023 Sebagai suatu badan yang baru terbentuk di pertengahan tahun 2022, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) kota Tomohon terus melakukan terobosan dan inovasi untuk memperkuat jaringan kerja - sama dengan berbagai stakeholder.  Menurut Kepala BPPD Habelana Lucia Goni, hal ini tidak terlepas dari strategi untuk menunjang program kerja di semester satu tahun 2023 yang berjalan ini.  Dengan belum adanya dana dari pemerintah dan biaya operasional yang masih sepenuhnya bersifat swadaya dari semua pengurus yang ada, maka terobosan harus dibuat mengingat tugas dan tanggung jawab besar yang dipikul oleh badan promosi wisata ini. Groufie setelah selesai bersih-bersih sampah di Kalimpesan Jalin kemitraan Diantaranya BPPD menjalin kemitraan dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kota Tomohon yang dikomandoi oleh Maria Polii.  Suatu lembaga independen yang fokus untuk pemberdayaan SD

Gandeng Jurnalis Tomohon Hebat, BPPD Kota Tomohon ajak promosikan wisata Tomohon

Gambar
"Acara ngobrol santai" JTH, Kadispar dan BPPD kota Tomohon Kota Tomohon, 10 Februari 2023 Berlokasi di Warung Bakar Bakar di jalan lingkar Timur Kakaskasen, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) kota Tomohon menjamu para awak media online yang tergabung dalam Jurnalis Tomohon Hebat (JTH) sambil ngobrol santai menyambut Hari Pers Nasional. Suasana sore yang cerah dengan sajian kopi dan makanan ringan membuat percakapan dan tanya jawab berlangsung lancar dan sangat dinikmati oleh semua yang hadir. Sekalipun ngobrol santai tapi topik yang dibahas sangat penting dengan mengusung tema "Tomohon kota pariwisata dunia, point of no return!" Selain para jurnalis Tomohon Hebat, hadir juga Yudistira Siwu selaku Kadis Pariwisata kota Tomohon dan beberapa teamwork BPPD kota Tomohon seperti; Habelana Lucia Goni (Ketua)  Charlie Liem (Wakil ketua) John Ferdinand Senewe (Sekretaris) Jimmy Ruflas Pontoh (Bidang destinasi dan Produk)  dan Vian Togas ( Medsos dan Informasi) Tomohon ko

Ikan hilang dijaring, ketua Pokdakan Mangangayo lapor Polisi

Gambar
Polres kota Tomohon Nasib apes dialami oleh pokdakan Mangangayo di Kelurahan Paslaten 2, Lingkungan 6 kecamatan Tomohon Timur.  Hal ini disebabkan ikan nila yang harusnya sudah menghasilkan cuan, tiba-tiba raib tanpa jejak dari jaring dikolam sesudah masa perayaan Paskah (April 2022) Pengurus kelompok sudah mencoba mencari tahu penyebab ikan hilang. Mulai dari pengecekan jaring, kemungkinan perpindahan ikan ke kolam lain secara alami termasuk penelusuran secara internal namun semuanya menghadapi jalan buntu.  Kecewa bercampur marah, kelompok pembudidaya ikan (pokdakan) Mangangayo diwakili oleh ketuanya (Jimmy Pontoh) akhirnya membuat laporan ke Polres kota Tomohon (12/05/2022) Tujuan pelaporan adalah menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian untuk melakukan penyidikan sebagaimana mestinya tentang bagaimana ikan nila tersebut bisa hilang. Harapan kelompok Pokdakan Mangangayo yang baru berdiri sekitar satu tahun ini, polres Tomohon dapat mengungkapkan misteri hilangnya ikan-ikan nila ter

Apes!, ikan nila siap panen, hilang tanpa jejak. Pokdakan Mangangayo rugi sekitar 5 juta!

Gambar
Pemasangan jaring ikan  Kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) Mangangayo yang berlokasi di Kelurahahn Paslaten 2, lingkungan 6, kecamatan Tomohon Timur lagi bernasib apes.  Pasalnya di bulan April 2022 sesudah perayaan Paskah, ikan nila sebanyak kurang lebih 600 ekor yang siap panen hilang tanpa jejak.  Padahal ikan-ikan tersebut sudah disortir oleh kelompok sekitar seminggu lebih sebelum Paskah dan ditaruh didalam jaring yang ada dikolam.  Rencananya, ikan-ikan tersebut akan di panen sekitar sebulan lagi untuk menambah berat agar lebih baik harga dan hasil panennya.   Ikan hilang Berawal dari ketua kelompok pokdakan Mangangayo (Jimmy Pontoh) yang datang di telaga tempat pembudidayaan ikan nila tersebut untuk mengecek sekaligus memberi makan ikan di jaring yang ada dikolam namun ternyata jaring sudah kosong alias tidak ada ikan lagi. Mengetahui hal tersebut, Jimmy langsung menghubungi lewat telpon ke salah satu pengurus kelompok yang langsung segera datang dilokasi untuk memastikan hal

Cuek dengan laporan warga, Lurah Paslaten 2 diadukkan ke Carol dan Wenny

Gambar
sumber foto; tomohon.go.id Menyikapi cara Lurah Paslaten 2 Kecamatan Tomohon Timur,  yang cuek dengan permasalahan yang ada, ketua Kelompok Budidaya ikan (Pokdakan) Mangangayo Jimmy Pontoh   mengadukan perkara ini ke kedua petinggi pemerintahan di kota Tomohon Caroll Senduk, SH (walikota) dan Wenny Lumentut, SE (wakil walikota) Tujuan pelaporan agar kinerja Lurah Paslaten 2 ini, kedepan bisa lebih peka dan pro aktif dalam menyikapi pengaduan warga masyarakat. Lewat pesan WhatsApp, Caroll menginformasikan akan menanyakan hal ini kepada Lurah Paslaten 2, Janely H.R. Winda SE, AKA, ME . Sedangkan Wenny disela-sela kesibukannya ke Singapur dengan cepat langsung merespon dan menyampaikan  bahwa akan segera menindaklanjuti setelah balik dari Singapur nanti. Tidak berhenti sampai disitu saja, laporan tentang kinerja Lurah Paslaten 2 ini, ditindaklanjuti juga dengan membuat pengaduan di portal website resmi pemerintah kota Tomohon. Wakil walikota kota Tomohon Wenny Lumentut, SE Portal tempat p

Mengecewakan! Kinerja Lurah Paslaten 2 jadi sorotan masyarakat.

Gambar
Kinerja aparat pemerintahan di kelurahan Paslaten 2 kecamatan Tomohon Timur sedang jadi sorotan masyarakat. Pasalnya ada warga masyarakat yang tergabung dalam usaha kelompok budidaya ikan (Pokdakan) Mangangayo membuat laporan tentang permasalahannya dan meminta bantuan Lurah Paslaten 2 (Janely H.R. Winda SE, AK, ME) untuk menjadi fasilitator dalam proses mediasi namun ditolak dan tidak ditanggapi serius dengan alasan perkara tersebut adalah urusan internal kelompok. Padahal kelompok ini dibentuk sebagai bagian dari upaya swadaya masyarakat tersebut untuk mendukung program pemerintah Kota Tomohon dalam hal mandiri pangan. Dalam struktur organisasi kelopok budidaya ikan (pokdakan) Mangangayo ini, Lurah Paslaten 2 menempati posisi sebagai Pembina dan penasehat. Yang tentunya dengan posisi tersebut diharapkan dapat memberikan masukan kepada kelompok masyarakat yang ada dalam binaannya. Kenyataan ini tentunya sangat memprihatinkan, karena Pokdakan Mangangayo ini justru dikukuhkan oleh Lurah

Ayo, waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD)

Gambar
Waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD) gigitan nyamuk pembawa virus dengue Penyakit demam berdarah dengue (DBD) atau lebih dikenal dengan sebutan demam berdarah adalah penyakit virus menular yang sering terjadi di daerah tropis dan subtropis yang di bawa oleh jenis nyamuk  Aedes aegypti . Nyamuk ini juga merupakan pembawa virus demam kuning, chikungunya, dan demam Zika yang disebabkan oleh virus Zika lewat gigitannya terhadap manusia. Penyakit virus DBD ini dapat menyerang siapa saja mulai dari balita sampai orang dewasa yang umumnya terjadi selama musim hujan. Dari penyakit DBD ini dapat dikategorikan 3 jenis demam dengue berdasarakan tingkat parahnya, yakni; 1.      Demam berdarah klasik Gejalanya diawali dengan penderita merasakan demam tinggi sampai 40 derajat celcius selama 4 - 7 hari setelah digigit oleh nyamuk yang terinfeksi, serta sakit kepala, nyeri otot dan sendi parah, mual dan muntah, ruam berupa bintik merah ditubuh yang mungkin akan muncu