250 juta cair untuk Gereja Maranatha Paslaten
Gedung gereja Maranatha Paslaten |
Minggu, 19 Oktober 2014, Satu ruas jalan utama di depan
gereja Maranatha Paslaten ditutup dan kendaraan dialihkan ke jalan lain.
Penutupan jalan dilakukan sementara karena didirikan tenda –tenda untuk
merayakan puncak acara HUT ke-66 gereja
Maranatha Paslaten yang dirangkaikan
dengan beberapa acara lainnya, diantaranya pembubaran panitia sidang Majelis
Sinode GMIM ke-77.
Diawali dengan pentahbisan rumah pastori 4 di belakang
gedung gereja yang berlangsung mulai pukul 08;30, oleh wakil sekretaris BPMS GMIM
Pdt. Richard J.M Mengko, M.teol. Turut serta dalam pentahbisan tersebut adalah
walikota kota Tomohon Jimmy F. Eman SE. Ak selaku ketua panitia, Pdt. V.G.C
Pangkey-Ngantung, Sth, S.sos selaku ketua jemaat, para pendeta pelayan, guru
agama, majelis jemaat, tukang, dan beberapa tim kerja yang ada.
Dilanjutkan Pukul 9;00, baik di dalam maupun diluar gedung
gereja telah dipenuhi oleh jemaat dan
tamu yang telah berdatangan sejak pukul 08;00 pagi. Tamu yang hadir diantaranya
adalah para undangan mulai dari umat Katolik dan agama lain disekitar wilayah
gereja, jajaran pemerintah kota Tomohon dan anggota DPRD, orang Paslaten yang
telah tinggal diluar, pendeta dan guru agama
yang pernah melayani di Maranatha.
Suasana ibadah HUT ke-66 |
Sekalipun perayaan ini termasuk panjang karena berlangsung
dari pukul 08;30 hingga pukul 3 sore, acara ini berlangsung meriah. Puji-pujian
dari kolom-kolom pemenang lomba baik duet, paduan suara maupun cerita alkitab
turut meramaikan acara. Tim Paduan suara Unima juga turut hadir dalam
membawakan puji-pujian. Pembacaan sejarah gereja Maranatha oleh sekretaris
jemaat Pnt. Ir. Johan Liempepas juga menjadi perhatian jemaat karena rasa ingin
tahu akan latar belakang sejarah gereja.
250 juta cair tahun
2015
Mewakili walikota, Sekretaris kota Tomohon Arnold Poli dalam sambutannya menyampaikan khabar baik bahwa dengan tetap mengikuti aturan
yang berlaku, pemerintah kota Tomohon akan mengucurkan dana sebesar dua ratus
lima puluh juta rupiah (250.000.000) ditahun 2015 untuk gereja Maranatha Paslaten
yang langsung disambut dengan tepuk tangan dari seluruh jemaat. Jajaran pemerintah kota Tomohon, para pejabat dan beberapa
pihak lain pun tak ketinggalan turut memberikan dana partisipasi untuk
mendukung pembangunan tersebut.
Gedung gereja baru berlokasi di dekat pasar Tomohon |
Dana yang terkumpul ini tentu sangat diharapkan oleh
jemaat karena saat ini Gereja Maranatha Paslaten sedang membutuhkan dana untuk
pembangunan gedung gereja baru yang berlokasi di sekitar pasar Tomohon. Gedung gereja ini adalah yang ke dua setelah
gedung gereja Anugerah di Wakas yang kini telah
dimekarkan menjadi jemaat sendiri.
Setelah ibadah acara dilanjutkan dengan ramah tamah
dihalaman gedung gereja dan jalan yang
telah diatur sedemikan rupa oleh panitia. Penyerahan tropi dan hadiah untuk
para pemenang lomba baik, olah raga, kesenian dan perlomabaan lainnya dilakukan
di akhir acara.
Baca artikel lain tentang GMIM Maranatha Paslaten?;
Jemaat Maranatha Paslaten merayakan HUT ke-66 |
- Perayaan HUT ke-66 di GMIM Maranatha Paslaten
- HUT ke-66, Maranatha Paslaten seminar sejarah gereja
- Mengutus dua tim ke 3rd Bali International Choir festival
- PKB Maranatha Paslaten kerjasama dengan AEON Jepang
- Gereja baru di Paslaten
- Salib paskah di kota Tomohon
- HUT ke-66, Maranatha Paslaten seminar sejarah gereja
- Mengutus dua tim ke 3rd Bali International Choir festival
- PKB Maranatha Paslaten kerjasama dengan AEON Jepang
- Gereja baru di Paslaten
- Salib paskah di kota Tomohon
Komentar
Posting Komentar