HUT ke 66, Maranatha Paslaten Seminar Sejarah Gereja

Sejarah gereja Maranatha paslaten Tomohon Minahasa
Nara sumber seminar, Ben Palar dan Yudi Turambi
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarahnya", adalah suatu kalimat yang diucapkan oleh Presiden RI pertama Soekarno dan sering kita dengar dan dikutip oleh berbagai kalangan untuk menekankan betapa pentingnya suatu sejarah.

Dalam menyambut HUT ke - 66, Gereja GMIM Maranatha Paslaten Tomohon, diprakarsai oleh panitia HUT, melaksananakan "Seminar Sejarah Gereja" dengan nara sumber Ben Palar dan Yudy Turambi.

Seminar yang dilaksanakan (21/9/14) di gereja Maranatha Paslaten ini dihadiri oleh beberapa anggota jemaat terutama para lansia yang masih mengingat beberapa peristiwa-peristiwa penting yang nantinya akan menjadi bahan referensi untuk pengumpulan informasi dan data. Seminar ini kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab dengan moderator Walikota Jimmy F. Eman yang juga sebagai panitia HUT.

Kegiatan ini diharapakan akan dilanjutkan dengan pembetukan tim penyusun yang akan mengumpulkan, mengolah dan menerbitkan sebuah buku tentang sejarah gereja Maranatha Paslaten Tomohon.


Baca artikel lain tentang GMIM Maranatha Paslaten?;
- Mengutus dua tim ke 3rd Bali International Choir festival
- PKB Maranatha Paslaten kerjasama dengan AEON Jepang
- Gereja baru di Paslaten
- Salib paskah di kota Tomohon



Komentar

Top 5 artikel

Asal usul nama cap Tikus

Cap Tikus, Minuman tradisional dari Minahasa

Pasar tradisional Tomohon, EKSTRIM!

Daftar kelurahan/desa di kota Tomohon

5 tempat wisata populer di Tomohon